BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS »

Tuesday, May 27, 2014

RIJAL DAKWAH.


Ehemmm. Eh assalamualaikum. Salam taaruf skit.
Namaku Rijal Dakwah. What? Rijal? Are you a guy? Dakwah? Bkan zaman nabi je ke?

Hahaha silap silap silap *geleng kepala*. Anda silapp. Yes, i am rijal dakwah but You, you and you are also rijal dakwah. *jaw drop*. Why? terkejut? haaa tak sangka kan? Kih kih amekkooo terkezut koala.


I want to be like hi m :*
See. Tu contoh rijal pilihan. Rijal y bukan dipilih dengan undi sms, or whatever, tapi rijal y dipilih Allah. Hensem kan? Hensem jugaknya jiwanya dalam dakwah! Opps lupa nak perkenalkn, nilah As Syahid Imam Hasan Al Banna. Nak tau cerita die lebih lanjut? Tanya pak cik google, sbb dia ni femes, trending kat mane2 mengalahkan cerita PANDA kt negara M. ehehe ;p. Tapi die ni pon panda jgak, PANDAkwah *APG*. Then you know why is he the Rijal pilihan.

Yes, yes yes, tapi siapa dan bagaimana rijal y kita inginkan? *post ni specially dedicated to my own self, bomb kebabom!*

" Di antara orang2 mukmin itu, ade rijal y menepati apa yang telah mereka janjikan kepada Allah. Dan di antara mereka ada yang gugur dan ada yang menunggu nunggu dan mereka sedikit pun tidak mengubah janjinya," - Al ahzab :23-

(yaitu) orang-orang yang menyapaikan risalah-risalah Allah , mereka takut kepada-Nya dan mereka tiada merasa takut kepada seorang(pun) selain kepada Allah. dan cukuplah Allah sebagai Pembuat perhitungan.
-Al Ahzab :33-

Haaa. Ni dalam ayat ni, kalau kau sampaikan risalah Allah, kalau kau takut kpdNya, kau tak takut seorang pon selain dari Allah. That is it! You are the rijal!

Janji apa y dimaksudkan dalam ayat 23? Of course la janji jihad fi sabilillah, janji menegakkan agama Allah, tak kan janji Diana kot. Ahah ok baii.
What? X pernah janji kata kau? Bohong bohong bohong *geleng kepala lagi*. Sejak dari dalam rahim lagi kau telah berjanji waha rijal dakwah!



 “Alastu bi Rabbikum? Qaalu balaa, syahidna”. Bukankah aku ini Tuhanmu? Dan ia (jiwa) menjawab: “Ya, kami telah naik saksi”. 
- Al A'araf : 172-

Janji adalah hutang, begitulah kebanyakkan orang sering berucap ketika dijanjikan sesuatu. lalu bagaimana dengan kita, apakah kita selalu menepati janji-janji kita yang sudah terucap? Hati-hati jikalau kita sudah berucap janji, apalagi kalau kita berjanji kepada Allah. Nangessss

Kesaksian itu menjadi kabur kerana dikaburkan oleh kekotoran-kekotoran dalam qalbu. Rasa berTuhan mula terhijab atau terdinding. Dinding itu adalah dari hawa nafsu manusia itu sendiri. Qalbu itu perlulah dibersihkan dan suci sehingga ia dapat menerima pancaran Nur Allah.

Kurang yakin lagikah kau wahaai penulis dan pembaca, bahwasanya kau kau dan kaulah rijal dakwah y Allah tinggalkan untuk menyambung perjuangan Rasulullah s.a.w dan para sahabat. Maka apabila kita sebagai seorang Muslim tetapi tidak berperanan sebagai seorang daie, maka sama halnya seperti kita sedang memutuskan rantai dakwahNak jadi pemutus? Silakan!!! You never know what is waiting for you in yaumul qiamah.

Di mana kau wahahai Rijal dakwah?
Janganlah kita mengira bahwa dengan ketidakhadiran kita dari pentas dakwah membuatkan dakwah ini akan goncang dan kehilangan kekuatannya. Tidak. Tidak sama sekali wahi rijal!
Janganlah kita menjadi buih2 y tidak bermanfaat apa pun di muka bumi ini.

“Allah telah menurunkan air (hujan) dari langit, Maka mengalirlah air di lembah-lembah menurut ukurannya, Maka arus itu membawa buih yang mengambang. Dan dari apa (logam) yang mereka lebur dalam api untuk membuat perhiasan atau alat-alat, ada (pula) buihnya seperti buih arus itu. Demikianlah Allah membuat perumpamaan (bagi) yang benar dan yang bathil. Adapun buih itu, akan hilang sebagai sesuatu yang tidak ada harganya; adapun yang memberi manfaat kepada manusia, maka ia tetap di bumi. Demikianlah Allah membuat perumpamaan-perumpamaan.” (QS Ar Ra’du : 17)  

***************************************************

Ya Allah, tetapkanlah kakiku dan pembacaku di atas jalan dakwah ini kerana hanya melalui jalan inilah telah lahir ramai Rijal-Rijal Dakwah yang telah menepati janji mereka denganMu di mana mereka berjiwa pemimpin dan hati mereka sentiasa berzikir mengingatiMu serta terpaut erat dengan rumahMu dan ditangan merekalah kejayaan dariMu sentiasa mengiringi samada Islam tertegak di mukabumi atau mereka syahid mendapatkan kenikmatan kehidupan abadi di sisiMu.


"Yang menulis x semestinya lebih baik dari y membaca. I am trying to be the rijal dakwah"

0 comments:

Tuesday, May 27, 2014

RIJAL DAKWAH.


Ehemmm. Eh assalamualaikum. Salam taaruf skit.
Namaku Rijal Dakwah. What? Rijal? Are you a guy? Dakwah? Bkan zaman nabi je ke?

Hahaha silap silap silap *geleng kepala*. Anda silapp. Yes, i am rijal dakwah but You, you and you are also rijal dakwah. *jaw drop*. Why? terkejut? haaa tak sangka kan? Kih kih amekkooo terkezut koala.


I want to be like hi m :*
See. Tu contoh rijal pilihan. Rijal y bukan dipilih dengan undi sms, or whatever, tapi rijal y dipilih Allah. Hensem kan? Hensem jugaknya jiwanya dalam dakwah! Opps lupa nak perkenalkn, nilah As Syahid Imam Hasan Al Banna. Nak tau cerita die lebih lanjut? Tanya pak cik google, sbb dia ni femes, trending kat mane2 mengalahkan cerita PANDA kt negara M. ehehe ;p. Tapi die ni pon panda jgak, PANDAkwah *APG*. Then you know why is he the Rijal pilihan.

Yes, yes yes, tapi siapa dan bagaimana rijal y kita inginkan? *post ni specially dedicated to my own self, bomb kebabom!*

" Di antara orang2 mukmin itu, ade rijal y menepati apa yang telah mereka janjikan kepada Allah. Dan di antara mereka ada yang gugur dan ada yang menunggu nunggu dan mereka sedikit pun tidak mengubah janjinya," - Al ahzab :23-

(yaitu) orang-orang yang menyapaikan risalah-risalah Allah , mereka takut kepada-Nya dan mereka tiada merasa takut kepada seorang(pun) selain kepada Allah. dan cukuplah Allah sebagai Pembuat perhitungan.
-Al Ahzab :33-

Haaa. Ni dalam ayat ni, kalau kau sampaikan risalah Allah, kalau kau takut kpdNya, kau tak takut seorang pon selain dari Allah. That is it! You are the rijal!

Janji apa y dimaksudkan dalam ayat 23? Of course la janji jihad fi sabilillah, janji menegakkan agama Allah, tak kan janji Diana kot. Ahah ok baii.
What? X pernah janji kata kau? Bohong bohong bohong *geleng kepala lagi*. Sejak dari dalam rahim lagi kau telah berjanji waha rijal dakwah!



 “Alastu bi Rabbikum? Qaalu balaa, syahidna”. Bukankah aku ini Tuhanmu? Dan ia (jiwa) menjawab: “Ya, kami telah naik saksi”. 
- Al A'araf : 172-

Janji adalah hutang, begitulah kebanyakkan orang sering berucap ketika dijanjikan sesuatu. lalu bagaimana dengan kita, apakah kita selalu menepati janji-janji kita yang sudah terucap? Hati-hati jikalau kita sudah berucap janji, apalagi kalau kita berjanji kepada Allah. Nangessss

Kesaksian itu menjadi kabur kerana dikaburkan oleh kekotoran-kekotoran dalam qalbu. Rasa berTuhan mula terhijab atau terdinding. Dinding itu adalah dari hawa nafsu manusia itu sendiri. Qalbu itu perlulah dibersihkan dan suci sehingga ia dapat menerima pancaran Nur Allah.

Kurang yakin lagikah kau wahaai penulis dan pembaca, bahwasanya kau kau dan kaulah rijal dakwah y Allah tinggalkan untuk menyambung perjuangan Rasulullah s.a.w dan para sahabat. Maka apabila kita sebagai seorang Muslim tetapi tidak berperanan sebagai seorang daie, maka sama halnya seperti kita sedang memutuskan rantai dakwahNak jadi pemutus? Silakan!!! You never know what is waiting for you in yaumul qiamah.

Di mana kau wahahai Rijal dakwah?
Janganlah kita mengira bahwa dengan ketidakhadiran kita dari pentas dakwah membuatkan dakwah ini akan goncang dan kehilangan kekuatannya. Tidak. Tidak sama sekali wahi rijal!
Janganlah kita menjadi buih2 y tidak bermanfaat apa pun di muka bumi ini.

“Allah telah menurunkan air (hujan) dari langit, Maka mengalirlah air di lembah-lembah menurut ukurannya, Maka arus itu membawa buih yang mengambang. Dan dari apa (logam) yang mereka lebur dalam api untuk membuat perhiasan atau alat-alat, ada (pula) buihnya seperti buih arus itu. Demikianlah Allah membuat perumpamaan (bagi) yang benar dan yang bathil. Adapun buih itu, akan hilang sebagai sesuatu yang tidak ada harganya; adapun yang memberi manfaat kepada manusia, maka ia tetap di bumi. Demikianlah Allah membuat perumpamaan-perumpamaan.” (QS Ar Ra’du : 17)  

***************************************************

Ya Allah, tetapkanlah kakiku dan pembacaku di atas jalan dakwah ini kerana hanya melalui jalan inilah telah lahir ramai Rijal-Rijal Dakwah yang telah menepati janji mereka denganMu di mana mereka berjiwa pemimpin dan hati mereka sentiasa berzikir mengingatiMu serta terpaut erat dengan rumahMu dan ditangan merekalah kejayaan dariMu sentiasa mengiringi samada Islam tertegak di mukabumi atau mereka syahid mendapatkan kenikmatan kehidupan abadi di sisiMu.


"Yang menulis x semestinya lebih baik dari y membaca. I am trying to be the rijal dakwah"

No comments: