BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS »

Monday, December 2, 2013

Alamak! Umur dah nak expired!

Bismillah.

"Bang, nak topup Selkom soploh ringgit, ni haa dah expired dah kredit"

Orang kata, ' Hidup hanya sekali, so let's live life to the fullest.'
Itu apa orang yang kata, apa pula kata kita? Apa pula kata iman kita?

Choose wisely!

Meh kita dengar apa kata orang yang dah pergi menghadap Rabbnya,

"Apa ertinya usia yang panjang namun tanpa isi, sehingga boleh jadi biografi kita kelak hanya berupa 3 baris kata yang dipahatkan di nisan kita : "Si fulan lahir tanggal sekian-sekian, wafat tanggal sekian-sekian." (KH Rahmat Abdullah) 
 
Kadang-kadang kita pernah mendengar doa, "Ya Allah, panjangkanlah umurku". Ironik betul doa ini jika diteliti, seolah-olah apa yang tertulis di Luh Mahfuz boleh dipadam, diconteng, ditukar sesuka hati. Bukankah Allah itu sebaik-baik pengatur urusan? Bukankah juga Allah lebih mengetahui sampai bila kita layak untuk hidup.   Naa, doanya sepatutnya seperti ini, "Ya Allah, berkatilah sisa umurku ini.".

Ayuh, kita telusuri sirah kembali. Rasulullah SAW wafat pada umur 63 tahun. Sahabat juga dalam range yang sama. Tempoh hidup mereka lebih kurang pada zaman sekarang. Average. ( Terkecuali nenek-nenek yang hidup sampai 100 tahun). Tapi ada yang special dengan umur mereka. Apa yang specialnya? Sambung pakcik Rahmat:

"Hendaknya kita melihat bagaimana kisah kehidupan Rasulullah SAW dan para sahabatnya. Usia mereka hanya sekitar 60-an tahun. Satu rentang usia yang tidak terlalu panjang, namun sejarah mereka seakan tidak pernah habis-habis dikaji dari berbagai segi dan sudut pandang. Misalnya dari segi strategi militernya, dari visi kenegarawanannya, dari segi sosok kebapakannya dan macam-macam lagi."

Nanges.T.T

Umur yang berkat. Tatkala dipanggil bertemu sang  Pencipta, tidak berhenti amal-amal kita disebut dan dicontohi semua yang masih bernafas. Mengalir dalam darah manusia Tak ke terlampau awesome kalau macam tu?!! Seolah-olah umur kita tak akan expired, valid sampai akhirat. Allahu Akbar!

Ayuh sahabat, kita muhasabah. Untuk umur kita yang masih berbaki ini, untuk apa dihabiskan? Untuk hiburan? Untuk makanan? Atau untuk TUHAN? Bayangkan.Terlalu ramai syuhada' yang meninggalkan bumi ini. Di mana kesudahan kita? Orang ke berapa kita nanti untuk dihisab? Layakkah kita untuk syurga yang luas indah sungai mengalir di bawah-bawah? Nanges.
"Dan diletakkan kitab (catatan amal), lalu engkau akan melihat orang yang berdosa merasa ketakutan terhadap apa yang tertulis di dalamnya dan mereka berkata, "Betapa celaka kami, kita apakah ini, tidak ada yang tertinggal, yang kecil dan besar melainkan tercatat semuanya." dan mereka mendapati semua apa yang telah mereka kerjakan (tertulis). Dan Tuhanmu tidak menzalimi seorang jua pun."
(Al Kahfi : 49) 
Masih belum terlambat. Kita bukan Abu Lahab. Kita bukan Firaun. Kita makhluk Allah yang dia sayang. Kembalilah kepada Dia. Allah tengah tunggu.

عش عزيزا اومت شهيدا
Hidup mulia atau syahid.


-Nur-

0 comments:

Monday, December 2, 2013

Alamak! Umur dah nak expired!

Bismillah.

"Bang, nak topup Selkom soploh ringgit, ni haa dah expired dah kredit"

Orang kata, ' Hidup hanya sekali, so let's live life to the fullest.'
Itu apa orang yang kata, apa pula kata kita? Apa pula kata iman kita?

Choose wisely!

Meh kita dengar apa kata orang yang dah pergi menghadap Rabbnya,

"Apa ertinya usia yang panjang namun tanpa isi, sehingga boleh jadi biografi kita kelak hanya berupa 3 baris kata yang dipahatkan di nisan kita : "Si fulan lahir tanggal sekian-sekian, wafat tanggal sekian-sekian." (KH Rahmat Abdullah) 
 
Kadang-kadang kita pernah mendengar doa, "Ya Allah, panjangkanlah umurku". Ironik betul doa ini jika diteliti, seolah-olah apa yang tertulis di Luh Mahfuz boleh dipadam, diconteng, ditukar sesuka hati. Bukankah Allah itu sebaik-baik pengatur urusan? Bukankah juga Allah lebih mengetahui sampai bila kita layak untuk hidup.   Naa, doanya sepatutnya seperti ini, "Ya Allah, berkatilah sisa umurku ini.".

Ayuh, kita telusuri sirah kembali. Rasulullah SAW wafat pada umur 63 tahun. Sahabat juga dalam range yang sama. Tempoh hidup mereka lebih kurang pada zaman sekarang. Average. ( Terkecuali nenek-nenek yang hidup sampai 100 tahun). Tapi ada yang special dengan umur mereka. Apa yang specialnya? Sambung pakcik Rahmat:

"Hendaknya kita melihat bagaimana kisah kehidupan Rasulullah SAW dan para sahabatnya. Usia mereka hanya sekitar 60-an tahun. Satu rentang usia yang tidak terlalu panjang, namun sejarah mereka seakan tidak pernah habis-habis dikaji dari berbagai segi dan sudut pandang. Misalnya dari segi strategi militernya, dari visi kenegarawanannya, dari segi sosok kebapakannya dan macam-macam lagi."

Nanges.T.T

Umur yang berkat. Tatkala dipanggil bertemu sang  Pencipta, tidak berhenti amal-amal kita disebut dan dicontohi semua yang masih bernafas. Mengalir dalam darah manusia Tak ke terlampau awesome kalau macam tu?!! Seolah-olah umur kita tak akan expired, valid sampai akhirat. Allahu Akbar!

Ayuh sahabat, kita muhasabah. Untuk umur kita yang masih berbaki ini, untuk apa dihabiskan? Untuk hiburan? Untuk makanan? Atau untuk TUHAN? Bayangkan.Terlalu ramai syuhada' yang meninggalkan bumi ini. Di mana kesudahan kita? Orang ke berapa kita nanti untuk dihisab? Layakkah kita untuk syurga yang luas indah sungai mengalir di bawah-bawah? Nanges.
"Dan diletakkan kitab (catatan amal), lalu engkau akan melihat orang yang berdosa merasa ketakutan terhadap apa yang tertulis di dalamnya dan mereka berkata, "Betapa celaka kami, kita apakah ini, tidak ada yang tertinggal, yang kecil dan besar melainkan tercatat semuanya." dan mereka mendapati semua apa yang telah mereka kerjakan (tertulis). Dan Tuhanmu tidak menzalimi seorang jua pun."
(Al Kahfi : 49) 
Masih belum terlambat. Kita bukan Abu Lahab. Kita bukan Firaun. Kita makhluk Allah yang dia sayang. Kembalilah kepada Dia. Allah tengah tunggu.

عش عزيزا اومت شهيدا
Hidup mulia atau syahid.


-Nur-

No comments: